Melihat hasil test upgrade performa untuk cbr 150, pemasangan piggyback sepertinya tak terlalu berpengaruh besar terhadap kenaikan tenaga.
Seperti yang kita sama ketahui fungsi dari piggyback adalah sebagai perangkat penipu ECU. Sinyal dari sensor sebelum nyampe ECU dimanipulasi dulu oleh piggyback.
Bila settingan dari pabrik sudah mendekati optimal, penggunaan piggyback sepertinya percuma, malah cenderung mubadzir. Sebaliknya untuk mesin yang upgrade seperti bore up, dsb, juga ga akan berpengaruh banyak, selama variable lainnya seperti injektor, fuel pump dan throttle body masih standar. Ingat piggyback tidak di rancang untuk menambah supply, hanya menata ulang supply!. Menambah supply bbm+oksigen dalam hal ini debit bbm yang masuk ke mesin. Debit ini tetap di atur mekanis, oleh variable nozzle injektor fuelpump dan throttle body. CMIIW
nice info
Mas pasti bkn praktisi otomotif, pemahamannya baru sebatas nama part & sedikit ttg fungsinya.
Piggyback emang mubadjir mas, klo ditangan org yg gak ngerti pakenya.
Xixixi
saya blom pernah pake injeksi
http://extraordinaryperson.wordpress.com/
mungkin belum maksimal settingannya masbro.
tapi untuk ukuran motor, duit 8jt banyak juga, peningkatan tenaga ga seberapa. <1dk.
kalo untuk mobil, harga ecu bisa 20jt-an, tapi hasilnya joss gandos diikuti dengan perubahan2 meliputi header, muffler, air filter, injector, profil cam.
nah loh sendiri blom pake injeksi bgaimana udah tau penjelasan nya bro
Teori besar,.belum ada pengaruh nya jika belum ada praktek nya mas broo.
cuman saran ok,.”